Komikus asli Indonesia yang bekerja ekslusif sebagai komikus di DC menggambar seri Batman dan Batgirl. Sobat terlambat aku yakin pasti juga akan asing dengan Nama Ardian Syaf sama seperti yang diakui Dedy Corbuizer pembawa acara Hitam Putih di Trans7 tadi malam yang juga baru tau sosok luar biasa Ardian Syaf.
Pada episode hitam putih 4 oktober 2012 yang admin Terlambat.info tadi mengupas profil komikus Ardian Syaf
tersebut, namun sangat disayangkan aku cuman bisa nonton pas
episode-episode terakhir jadi aku belum terlalu tahu info sosoknya.
Lalu aku
coba cari di Internet berita mengenainya namun sangat sedikit informasi
mengenai Ardian Syaf yang secara ekslusif di kontrak ole DC Comics Yang
menyedihkan, ketika aku mencari berita di Google mengenai profil Ardian
Syaf ternyata satupun tidak ada media online news asal Indonesia yang
mengupas sepak terjun Ardian Syaf.
Sama sekali tidak ada berita mengenai Ardian Syaf di Google News - Namun kuyakin setelah ini pasti akan banyak berita mengenainya di web news lokal / blog-blog |
Oh iya buat sobat yang belum tau DC Comics
DC Comics
(awal berdiri National Allied Publications pada tahun 1934) adalah
sebuah perusahaan komik dan perusahaan terkait yang terbesar di Amerika,
bersama dengan Marvel Comics. Sebuah anak perusahaan dari Warner Bros.
Entertainment sejak 1969, DC Comics menerbitkan sejumlah besar
tokoh-tokoh terkenal seperti Superman, Batman, Wonder Woman, Flash,
Green Lantern dan the Justice League of America.
Seorang komikus asal Indonesia yang sangat membanggakan dan luar biasa ini masih tetap rendah hati walapun hasil karyanya Satu halaman saja seharga 3 Juta.
Foto-Foto Ardian Syaf | Terlambat.info :
Berikut ini foto dan hasil gambar Ardian Syaf yang admin terlambat.info dapatkan dari Akun Facebook beliau
Ardian Syaf & Sahabat Foto Bareng Artis Jojon- Hitam Putih |
Gambar Ardian Syaf Jokowi Ahok DKI 1 |
Dan berikut ini beberapa artikel di blog dan web yang kudapat mengenai Profil Ardian Syaf
Ardian Syaf Pindah Ke Atlantis
Kabar
buruknya, Jim Lee tidak lagi menjadi komikus serial JUSTICE LEAGUE dan
digantikan Ivan Reis - Joe Prado. Ivan Reis adalah komikus yang
bergabung dengan Geoff Johns di serial AQUAMAN, serial yang menuai
reaksi positif sejak dirilis kembali melalui program New 52.
Kabar baiknya, komikus yang ditunjuk untuk menggantikan Ivan Reis adalah Ardian Syaf!
Setelah mengerjakan serial BATGIRL tahun pertama dan RED LANTERNS #0,
komikus asal Tulungagung ini dipercaya untuk menceritakan kisah sang
manusia Atlantis dan akan dimulai di AQUAMAN #15. Komik ini akan terbit di bulan Desember 2012, segera pesan di toko komik impor langganan kamu!
Ardian
pernah menggambar Aquaman di komik FLASHPOINT: EMPEROR AQUAMAN yang
menceritakan sisi buas sang jagoan Atlantis dan tampaknya (Ardian) akan
mudah beradaptasi dengan alur cerita serialnya yang sedang terbit saat
ini. Meski pernah dianggap sebagai salah satu karakter paling tidak
populer, kini Aquaman adalah salah satu karakter paling kuat di DC
Universe.
AQUAMAN #15
Penulis: GEOFF JOHNS
Komikus: ARDIAN SYAF
Cover: EDDIE BARROWS & EBER FERREIRA
1:25 B&W Variant cover: EDDIE BARROWS & EBER FERREIRA
1:25 “Throne of Atlantis” Variant cover: JIM LEE & SCOTT WILLIAMS
Tersedia variant cover blank “We Can Be Heroes”
Terbit DECEMBER 26 • 32 halaman, harga, $2.99 US • RATED T
• Crossover dengan serial JUSTICE LEAGUE!
• Bagian 2 alur “THRONE OF ATLANTIS!”
• Atlantis menginvasi dunia di atas air!
Variant
cover 1:25 “Throne of Atlantis” edisi ini bisa digabungkan dengan
variant cover JUSTICE LEAGUE #15 1:25 “Throne of Atlantis” menjadi
sebuah gambar utuh.
Sedangkan ini merupakan Artikel tahun 2012 mengenai profil Ardian Syaf
Ardian
memiliki cita-cita untuk menjadi seorang komikus sudah sejak lama.
Dirinya sempat beberapa kali mengirimkan karya berupa gambar dan cerita
kepada beberapa penerbit di Jakarta tapi selalu tidak mendapatkan
tanggapan.
Beruntung
kemudian Ardian mendapatkan informasi mengenai banyaknya lowongan
sebagai komikus untuk diluar negeri, kemudian Ardian membuka situs www.digitalwebbing.com, sebuah situs yang membuka lowongan untuk para artis komik untuk di seluruh dunia.
Aetelah
mengirimkan beberapa karya. Ardian mulai dilirik oleh para penerbit
komik diluar negeri salah satunya adalah Alex Cross seorang pemilik
penerbit komik independent di Amerika.
Namun
untuk saat itu Ardian baru mendapat bayaran yang kecil, sampai kemudian
ia bergabung dengan Dable Brother dan berhasil mendapat kontrak untuk 5
tahun sebagai seorang penciller dan mendapat uang $1000 diawal kontrak
dan $100 untuk setiap lembar gambar yang dihasilkannya ( banyak juga ya
).
Karya
yang dikerjakan oleh Ardian adalah The Dresden Files 11 jilid yang
merupakan kisah tentang seorang penyihir di jaman modern. Karena sebagai
seorang penciller maka cerita sepenuhnya berasal dari pihak lain (dalam
hal ini Jim Butcher) Ardian tinggal menggambar sesuai dengan naskah
yang dikirimkan kepadanya, karena isi naskahnya sangat detail termasuk
mengenai data tokoh yang harus digambar maka menurutnya ia tidak
mendapat kesulitan untuk menggambar sesuai dengan kemauan dari pihak
publisher.
Untuk
proses pengerjaannya Ardian selalu mendapat kiriman kertas bristol,
yaitu kertas khusus yang dikirimkan oleh Dable Brother untuk menggambar
komik yang diinginkan, setelah selesai menggambar Ardian akan mengirim
email untuk dikoreksi, dan jika disetujui maka barulah obyek gambar
dikertas tersebut dikirimkan ke penerbit di Amerika sana.
Ternyata
komik Dresden Files mendapat sambutan yang luar biasa di Amerika,
sehingga mulai menarik perhatian publisher komik besar seperti Marvel
dan DC, sehingga sampai saat ini Ardian masih tetap eksis untuk bekerja
sebagai komikus indonesia yang berhasil mendapat tempat dalam industri
komik dunia khususnya untuk komik superhero yang menjadi ciri khas komik
Amerika.
Saat
ini Ardian berada di bawah naungan agency yang bernama Nutopia, sebuah
agency untuk para komikus dunia.Nah di DC Comic inilah Ardian menjadi
fill in artis dan mendapat bayaran $200 perhalaman, dan kemudian menjadi
artis utama untuk komik Batman, The Balckest Night sebanyak 3 seri
dengan bayaran $238 perhalaman durasi kontrak 2 tahun(komik Batman, The
Balckest Night terbit berturut-turut di bulan Agustus, September dan
Oktober untuk 1-3)
nah seperti ini karya-karyanya hasil gambar ardian syaf
Ardian Syaf Dapat Kontrak Ekslusif DC Comics
Ardian
Syaf (31). Sosok komikus yang rendah hati ini memilih tinggal di
kampung halamannya di Desa Tenggur, Kecamatan Rejotangan, Tulung Agung,
bersama istri dan seorang anaknya. Dari kampung halamannya, karya Aan,
sapaan akrabnya, mampu menembus dunia. Bahkan, ia disodori kontrak
eksklusif sebagai penciller oleh penerbit raksasa Amerika, DC Comics. Artinya, ia tidak boleh membuat ilustrasi selain di DC.
Tentu,
Aan tidak meraihnya dengan gampang. Lulus kuliah tahun 2004 di Desain
Komunikasi Visual, Universitas Negeri Malang, ia sempat bekerja sebagai
tukang lay out dan illustrator sebuah penerbitan.
“Sejak
tahun 2005, saya mulai melamar untuk menjadi illustrator penerbit
dunia. Caranya, saya memasang lowongan pekerjaan untuk illustrator di
berbagai web, dengan dilengkapi ilustrasi terbaik karya saya. Tapi, lama
sekali enggak dapat order. Paling hanya order membuat komik tanpa
imbalan. Meski begitu, tetap saya kerjakan, sambil mengasah kemampuan
menggambar,” kata Ardian
Pelan-pelan
Ardian mulai mendapat order kecil-kecilan. “Awalnya, per halaman
dibayar 25 dolar. Itu pun komik pendek 8 halaman. Selama dua tahunan,
saya hidup dari order-order kecil. Saya yang waktu itu sudah menikah,
sempat putus asa. Sempat ingin bekerja di kota besar,” jelasnya.
SIKAP PROFESIONAL
Selanjutnya,
Aan mendapat informasi dari Ketty, seorang penulis Irlandia. Sebuah
penerbit tengah mencari ilustrator komik untuk proyek komik berjudulDresden Files. Ia
segera memasukkan lamaran dengan melampirkan karya terbaiknya. “Esoknya
saya langsung dapat jawaban. ‘Selamat Anda akan kami kontrak.’ Bahkan,
saya dapat kontrak eksklusif dari penerbit Dabel Brother di AS dalam
jangka waktu tertentu. Total saya mengerjakan sekitar 12 jilid,
masing-masing setebal 22 halaman. Satu jilid, saya kerjakan selama
sebulan. Hitungannya, satu hari satu halaman. Honor per halaman 100
dolar,” kata Aan, seraya mengatakan komiknya terbit tahun 2008.
Menjadi
ilustrator untuk penerbit asing, menurut Aan, butuh sikap profesional.
Mereka disiplin soal waktu. Dalam sehari, Aan mesti menyelesaikan satu
halaman. Kata Aan, sebenarnya bukan persoalan berat. Naskah yang ditulis
oleh Mark Powers ini, cukup rinci. “Dari deskripsi yang ditulis sang
penulis, saya memindahkannya dalam bahasa gambar. Ternyata, mereka suka
dengan karakter gambar saya,” kata Aan.
Semakin
lama, gambar Aan makin matang. Apalagi, ia sangat menikmati
pekerjaannya. Proyek pertama ini pun sanggup ia selesaikan dengan baik.
Aan cukup berbangga ketika mendapat kabar, Dresden Files masuk
peringkat keempat komik terlaris. Bahkan, masuk nominasi penghargaan
komik di AS. Otomatis nama Ardian ikut terangkat. “Sayang, penerbit
Dabel Brother, akhirnya bangkrut.”
Meski
begitu, Ardian Syaf sudah menancapkan taring sebagai ilustrator
mumpuni. Katanya, penerbit komik dunia itu tampaknya luas, tapi
sesungguhnya sempit. Seorang ilustrator yang bagus di satu penerbit,
akan, gampang dikenali penerbit lain. Itulah yang dialami Aan. Lepas
dari Dabel Brother, Aan diajak bergabung oleh sebuah agency yang
berkedudukan di Spanyol.
Sang
agency menawarkan gambar Anto ke penerbit di Amerika. Tak
tanggung-tanggung, Anto mendapat kontrak dari Marvel. Ia mengerjakan
komik superhero X-Men. “Saya enggak menyangka bisa bekerja di sebuah
penerbit besar.”
Selanjutnya,
ia dapat tawaran dari DC Comics. Ia menggarap JLA danTitans. Bahkan, ia
menggarap komik Superman, Batman, Green Lantern, Aquaman, superhero
legendaris dunia. Mulai honor 200 dolar per halaman, ia dikontrak
eksklusif selama dua tahun dengan bayaran 235 dolar per halaman. “Tahun
ini kontrak berakhir. Saya harap, sih, nanti akan dikontrak kembali.”
Sebenarnya
Aan sering diminta penerbit untuk menghadiri event komik di AS. Di
sana, acara komik memang diselenggarakan tahunan. Biasanya, menghadirkan
para kreator untuk keperluan launching komik atau book signing. Tahun
lalu, Aan sebenarnya juga diundang ke Afrika Selatan untuk acara komik
internasional. Uniknya, Aan tak pernah memenuhi undangan. “Saya lebih
suka tinggal di desa,” ujarnya tenang.
Omong-omong
tidak tertarik membuat komik lokal? “Nanti kalau kontrak eksklusifnya
sudah selesai, saya ingin juga membuat komik lokal.”
Daftar Komik karya Ardian Syaf
- Take A Chance, 1-4, Dabel Brothers Publishing
- The Dresden Files: Welcome to The Jungle 1-4 (Dabel Brothers Publishing)
- The Dresden Files: Stormfront 1-6 (Dabel Brothers Publishing)
- X-Men Manifest Destiny: Nighcrawler (Marvel)
- Captain Britain & MI-13, 13 (Marvel)
- JLA, 34 (DC)
- Titans, 23 (DC)
- Superman/Batman, 68-70 (DC)
- Blackest Night: Batman, 1-3 (DC)
- Blackest Night: Phantom Stranger (DC)
- Green Lantern Corps, 48-52 (DC)
- Brightest Day, 1,2,4,5,7,8,13 (DC)
Ingin melihat Gambar Ardian Syaf , silahkan sobat terlambat.info membuka halaman http://ardian-syaf.deviantart.com/
sumber : http://www.terlambat.info/2012/10/ardian-syaf-komikus-indonesia-yang.html
0 komentar:
Posting Komentar