Pemain Uni Emirat Arab biasanya memakai kaus putih atau merah.
Konfederasi sepak bola Asia, AFC, meminta maaf setelah menyebut tim nasional Uni Emirat Arab "monyet pasir".
"AFC meminta maaf atas kesalahan di situs resmi yang mencantumkan sebutan untuk tim nasional Uni Emirat Arab secara tidak akurat," demikian pernyataan tertulis di situs AFC, hari Senin (15/10).
AFC mengatakan kesalahan ini terjadi karena penulis di situs AFC mengutip mentah-mentah informasi dari ensiklopedia populer di internet.
"Kesalahan tersebut langsung diperbaiki," kata AFC.
"Kami meminta maaf bila kesalahan ini melukai perasaan asosasi sepak bola UEA dan para pendukung sepak bola di negara tersebut," kata AFC.
Sikap UEA
Permintaan maaf AFC dikeluarkan sehari setelah asosiasi sepak bola UEA menuduh AFC rasis dan mendesak organisasi ini menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.
"Kami menolak sebutan buruk untuk kami seperti yang tercantum di situs AFC," kata sekretaris jenderal asosiasi sepak bola UEA, Yusuf Abdullah, dalam pernyataan tertulis hari Minggu (14/10).
"Tindakan (AFC) ini tidak bisa diterima dan menunjukkan mereka tidak menghormati pihak lain. Ini bukti sikap rasis (dari AFC)," tambah Abdullah.
Sebutan untuk tim nasional UEA adalah "Al-Abyad" atau putih, mengacu pada warna kaus yang biasanya dipakai tim nasional UEA.
Namun dalam laporan pertandingan persahabatan antara UEA dan Uzbekistan yang diterbitkan di situs resmi AFC, organisasi ini menyebut UEA sebagai "pasir monyet".
http://www.bbc.co.uk/indonesia/olahraga/2012/10/121015_afc_maaf.shtml
0 komentar:
Posting Komentar