Para ahli astronomi telah menemukan sebuah planet yang material
penyusunnya dari berlian. Planet tersebut yang dinamai "55 Cancri e"
diketahui mengorbit satu bintang yang bisa dilihat dengan mata
telanjang. Istimewanya, ukuran "planet berlian" ini sebesar dua kali
radius Bumi.
Planet itu terungkap dari studi yang dilakukan bersama institut astronomi di Prancis. Mereka memperkirakan sedikitnya sepertiga massa planet itu, yang sama dengan tiga massa Bumi, mungkin adalah berlian. Planet berlian sudah pernah ada sebelumnya namun ini pertama kali terlihat mengorbit bintang mirip Matahari dan dipelajari sampai terperinci.
"Mempelajari susunan planet jauh lebih rumit," ucap David Spergel, seorang ahli astronomi di Princeton University, "'Bumi-super yang kaya akan berlian' ini tampaknya cuma satu contoh mengenai rangkaian temuan yang berlimpah yang menanti kita saat kita mulai menjelajahi planet di sekitar bintang yang berdekatan (dengan Bumi)."
Tim peneliti Perancis-Amerika menemukan "55 Cancri e" juga memiliki massa 8 kali lebih besar dari bumi. Temperatur permukaan planet itu mencapai 1.648 derajat Celsius yang membuatnya luar biasa panas. "Permukaan planet ini tampaknya ditutupi grafit dan berlian, bukan air serta granit," kata Nikku Madhusudhan, peneliti dari Yale.
"55 Cancri e" mengorbit bintang mirip Matahari sejauh 40 tahun cahaya di konstelasi Cancer. Gerakannya sangat cepat sehingga satu tahun di Bumi menjadi hanya 18 jam di sana
Planet itu terungkap dari studi yang dilakukan bersama institut astronomi di Prancis. Mereka memperkirakan sedikitnya sepertiga massa planet itu, yang sama dengan tiga massa Bumi, mungkin adalah berlian. Planet berlian sudah pernah ada sebelumnya namun ini pertama kali terlihat mengorbit bintang mirip Matahari dan dipelajari sampai terperinci.
"Mempelajari susunan planet jauh lebih rumit," ucap David Spergel, seorang ahli astronomi di Princeton University, "'Bumi-super yang kaya akan berlian' ini tampaknya cuma satu contoh mengenai rangkaian temuan yang berlimpah yang menanti kita saat kita mulai menjelajahi planet di sekitar bintang yang berdekatan (dengan Bumi)."
Tim peneliti Perancis-Amerika menemukan "55 Cancri e" juga memiliki massa 8 kali lebih besar dari bumi. Temperatur permukaan planet itu mencapai 1.648 derajat Celsius yang membuatnya luar biasa panas. "Permukaan planet ini tampaknya ditutupi grafit dan berlian, bukan air serta granit," kata Nikku Madhusudhan, peneliti dari Yale.
"55 Cancri e" mengorbit bintang mirip Matahari sejauh 40 tahun cahaya di konstelasi Cancer. Gerakannya sangat cepat sehingga satu tahun di Bumi menjadi hanya 18 jam di sana
0 komentar:
Posting Komentar